Tema Pendidikan Jarang diusung Para Calpem

Memang menjelang pemilu kali ini banyak anda lihat kampanye di tv maupun media lainnya. Tak jarang pula para calon pemimpin bangsa kita ini memperlihatkan kelebihannya masing-masing. Paling-paling kampanye yang dijanjikan cuman sembako murah dan hal lain yang berhubungan dengan ekonomi. Jarang sekali ada calpem yang mengusung tema pendidikan.
Bagi kita bangsa Indonesia, yang baru berumur sekitar 60-an dan cukup muda bagi suatu negara, seharusnya para calpem-nya harus lebih memperhatikan pendidikan. Pendidikan adalah pondasi bagi semua bidang. Bangsa kita ini, memang mempunyai SDM yang Rendah. Hal itu disebabkan, pemerintah hanya fokus tertuju pada pengembangan ekonomi. Andai saja, Para calpem kita mengusung tema pendidikan. Perkembangan ekonomi kita tidak akan maju apabila bangsa kita memiliki SDM rendah. Bagai orang membangun rumah dari genteng ke pondasi.
Bangsa kita ini, sebenarnya membangun genteng ke pondasi, bukan dari pondasi ke genteng. Kalau dilihat dari ilustrasi di atas, pastilah kita dapat menyimpulkan bahwa negara ini pasti akan sangat kesulitan untuk sampai ke puncak, karena tidak melewati gunung. Lihatlah saja, bangsa kita sulit untuk menjadi negara maju. hal itu disebabkan oleh tadi, tujuan yang besar tapi ingin meninggalkan prosesnya.
Dalam hal ini, saya akan membahas tentang betapa pentingnya pendidikan bagi bangsa kita. Sudah saya jelaskan di atas, bahwa jarang ad calpem yang memilih pendidikan sebagai tujuannya. Jika mereka mengusungnya, saya kira pasti tidak akan dipilih, karena sebagian masyarakat kita memiliki SDM rendah.
Lihat saja Jepang, negara miskin sumber daya alam bisa menjadi negara maju. Itu karena mereka membangun negara dari pendidikan baru berkembang ke sektor yang lain. Saya sangat ingin bila para calpem lebih mementingkan pendidikan. Saya ingin berpesan kepada anda kalau ada orang di sekitar anda yang jadi calpem, suruhlah mereka untuk memajukan pendidikan jangan cuma ekonomi dengan sembako murah.